Upaya Tingkatkan Ketahanan Pangan, Lotim dan Muratara Jalin Kerjasama
 |
| Ilustrasi : Wakil Bupati Kabupaten Lombok Timur H. Moh. Edwin Hadiwijaya menerima kunjungan kerja rombongan Bupati Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan H. Devi Suhartoni |
Lombok Timur | Halo Mandalika -Pemerintah Kabupaten Lombok Timur dan Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) Sumatra Selatan menjajal kerjasama dalam bidang pertanian dan peternakan dalam rangka meningkatkan ketahanan pangan.
Hal ini dikuatkan dengan Wakil Bupati Kabupaten Lombok Timur H. Moh. Edwin Hadiwijaya menerima kunjungan kerja rombongan Bupati Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan H. Devi Suhartoni.
Bupati dan rombongan diterima di Rupatama 1 Kantor Bupati Lotim, Rabu (27/8).
Wakil Bupati Lotim dalam penerimaannya menyatakan kesiapan Lotim untuk berkolaborasi. Sambil memperkenalkan kondisi geografis Lotim.
" Yang jelas Lotim siap bekerjasama yang saling menguntungkan untuk kedua kabupaten," tegasnya.
Kemudian Bupati Muratara Devi Suhartoni dalam sambutannya mengatakan dalam kunjungan ini untuk kerja sama di sektor pertanian dan peternakan.
Apalagi pihaknya menyatakan ketertarikannya untuk mempelajari pengelolaan padi, jagung, dan tembakau di Lotim guna mengatasi masalah kekurangan beras di Muratara.
" Potensi peternakan kerbau di Muratara yang belum terkelola optimal dan berharap diskusi dengan Pemkab Lotim bisa menjadi solusi untuk meningkatkan nilai jual ternak," ujarnya.(HM-1)
Bupati dan rombongan diterima di Rupatama 1 Kantor Bupati Lotim, Rabu (27/8).
Wakil Bupati Lotim dalam penerimaannya menyatakan kesiapan Lotim untuk berkolaborasi. Sambil memperkenalkan kondisi geografis Lotim.
" Yang jelas Lotim siap bekerjasama yang saling menguntungkan untuk kedua kabupaten," tegasnya.
Kemudian Bupati Muratara Devi Suhartoni dalam sambutannya mengatakan dalam kunjungan ini untuk kerja sama di sektor pertanian dan peternakan.
Apalagi pihaknya menyatakan ketertarikannya untuk mempelajari pengelolaan padi, jagung, dan tembakau di Lotim guna mengatasi masalah kekurangan beras di Muratara.
" Potensi peternakan kerbau di Muratara yang belum terkelola optimal dan berharap diskusi dengan Pemkab Lotim bisa menjadi solusi untuk meningkatkan nilai jual ternak," ujarnya.(HM-1)