Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2025

Guna Anggaran Tepat Sasaran! Program Bantuan Sembako dan UMKM Mencapai Rp 60 Miliar

Gambar
Ilustrasi : Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLTU) Lombok Timur | Halo Mandalika — Pemerintah Daerah Lombok Timur, telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 40 miliar untuk Bantuan Sembako. Selain itu, disusul lagi dengan Rp 20 miliar untuk UMKM.  Komisi III, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lombok Timur, Amrul Juhadi menilai anggaran sebesar Rp 20 miliar yang diperuntukkan kepada UMKM masih terbikang kecil. Termasuk juga bantuan sembako. "Menurut saya itu masih kecil, " kata Amrul, Ketua Komisi III itu. Ia beri anggapan, anggaran yang menilap Rp 60 miliar dari APBD itu tidak menggangu keuangan daerah dan atau membuat hutang lagi. "Kewajiban kita (hutang) sudah lunas terbayarkan. Apa lagi sekarang ada peningkatan pos-pos PAD, jadi keuangan kita sangat sehat," katanya. Lebih lanjut, program Bantuan Sembako telah terlaksana. Program lain yang sedang dikerjakan yaitu penambahan modal untuk UMKM. Sebesar Rp 20 miliar dialokasikan. Kepala Bidang Pemberdayaan UMKM Dinas K...

Beri Kesempatan! Bupati Lotim Berikan Deadline Enam OPD

Gambar
Ilustrasi : Bupati Lombok Timur H.Haerul Warisin Lombok Timur | Halo Mandalika - Bupati Lombok Timur H.Haerul Warisin memberikan waktu kepada enam organisasi perangkat daerah untuk menyampaikan permasalahan yang ditemukan dilapangan dalam penarikan pendapatan asli daerah maupun hasil kinerjanya. Keenam OPD itu antara lain Dinas PMPTSP, BPKAD, Kelautan dan Perikanan, PUPR, Dispora, dan Dikbud. " Kita berikan waktu OPD itu untuk sampaikan permasalahannya," tegas Bupati Lotim saat memimpin rapat koordinasi di kantor Bupati Lotim,Senin (28/4). Ia mengatakan setiap OPD harus menyampaikan hasil kinerjanya dan kendala yang ditemui karena kita akan memberikan kesempatan untuk itu. Selain itu mengingatkan bahwa pimpinan OPD bukan sekadar memimpin sebuah instansi melainkan harus memikirkan dan melindungi kepentingan masyarakat untuk meninggalkan hal yang baik. " Kita ingatkan kepada semua OPD untuk bekerja yang baik bagi masyarakat," tandasnya. (HM)

Tambak Udang di Lotim Tak Ada Kontribusinya Untuk PAD

Gambar
Ilustrasi : Bupati Lombok Timur H.Haerul Warisin Lombok Timur | Halo Mandalika - Bupati Lombok Timur H.Haerul Warisin menegaskan keberadaan tambak udang yang melakukan aktivitas di Bumi Patuh Karya ini hingga saat ini belum memberikan kontribusi untuk daerah. Dalam hal ini masuk Pendapatan Asli Daerah (PAD).Karena keberadaan tambak udang salah satu peluang untuk mendapatkan PAD. Demikian ditegaskan Bupati Lotim dalam arahannya saat memimpin rapat koordinasi  di kantor Bupati Lotim,Senin (28/4). " Meski banyak tambak udang melakukan aktivitas tapi belum ada yang memberikan kontribusi untuk daerah," tegasnya. Oleh karena itu,lanjutnya,salah satu upaya yang dilakukan adalah melalui peraturan daerah dengan terlebih dahulu melakukan inventarisasi jumlah kolam yang dimiliki setiap pengusaha tambak. Sementara pada satu sisi PAD menjadi salah satu sumber dana pembangunan,sehingga pentingnya optimalisasi PAD melalui sumber-sumber yang ada. " Untuk bisa menargetkan PAD yang maksim...

Sebut Tak Bisa Simsalabim! Penghapusan utang Pelanggan PDAM Lotim Rp 11 Milyar

Gambar
Lombok Timur | Halo Mandalika - Penghapusan atau pemutihan utang pelanggan PDAM Lombok Timur tahun 2024 tidak bisa serta merta atau simsalabim.Akan tapi hendaknya harus mengacu pada ketentuan dan regulasi yang ada. Kepala Bagian Ekonomi Setdakab Lotim Lalu Mustiaref yang juga menjabat sebagai pembina BUMD Lotim saat dikonfirmasi Senin (28/4) mengatakan sampai dengan saat ini belum ada pengusulan untuk pemutihan utang pelanggan PDAM Lotim sebesar Rp.11 Milyar sebagaimana yang mencuat di publik. Karena penghapusan itu ada syarat atau ketentuan yang harus dilakukan pihak PDAM Lotim bukan serta merta terkecuali uang itu milik pribadi,akan tapi uang di PDAM punya daerah. " Penghapusan utang atau pemutihan itu tidak serta merta harus melalui aturan yang sudah ada," tegasnya. Ia mengatakan memang bupati Lotim pernah mengeluarkan pernyataan untuk menghapuskan atau memutihkan hutang pelanggan PDAM tersebut.Meskipun Bupati mengatakan seperti itu tidak harus diterima serta merta oleh pi...

Bupati Lotim Sebut Lotim Miliki Banyak Persoalan

Gambar
Ilustrasi : saat pelantikan berlangsung Lombok Timur | Halo Mandalika - Bupati Lombok Timur H.Haerul Warisin menyebut kalau Kabupaten Lotim memiliki banyak persoalan maka para ASN, utamanya para pejabat sebagai abdi negara harus bekerja keras dan membuka ruang serta pemikiran untuk memecahkan persoalan tersebut.  Demikian dikatakan Bupati Lotim dalam sambutannya saat pelantikan pejabat eselon III lingkup Pemkab Lotim, Senin (28/4). " Kita miliki banyak persoalan maka tugas ASN untuk membantu mencari solusi atas persoalan itu," tegasnya Oleh karena, kata Iron, diharapkan hal itu dapat mendatangkan perubahan bagi Lotim salah satunya melalui peningkatan pendapatan asli daerah (PAD). Karena dengan meningkatkan PAD yang diperoleh tentunya bisa digunakan untuk meningkatkan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Lotim kearah yang lebih baik. Untuk itulah sebagai abdi negara, bekerja digaji rakyat maka jangan pernah ada pemikiran memilah pekerjaan bidang kering, tidak ada pekerjaa...

Sosial! Pemkab Lotim Masukan Masalah Kekerasan Seksual Dalam RPJMD

Gambar
Ilustrasi : Sekda Lotim HM.Juaini Taofik Lombok Timur | Halo Mandalika - Pemkab Lombok Timur berkomitmen dalam penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2025-2030 untuk masukan pokok-pokok pikiran terkait tingginya angka kekerasan seksual dan kekerasan dalam rumah tangga di daerah ini. Maka ini tentunya menjadi perhatian pemerintah daerah kedepannya terhadap persoalan masalah sosial yang terjadi di bumi patuh karya ini. Demikian dikatakan Sekda Lotim HM.Juaini Taofik dalam menyampaikan saat menerima Aliansi Masyarakat Sipil Kabupaten Lombok Timur di ruang kerjanya, Senin (21/4). " Masalah sosial mengenai kekerasan seksual dan perempuan menjadi perhatian pemerintah daerah," tegasnya. Oleh karena itu,lanjutnya sinergi yang kuat dan berkelanjutan antara pemda, tokoh adat, dan tokoh agama akan terus diperkuat untuk mengatasi permasalahan tersebut. Apalagi keberhasilan program-program ini sangat bergantung pada implementasi yang efektif di tingkat masyara...

Tokoh Perempuan NTB Dukung Gubenur Penggabungan OPD

Gambar
Ilustrasi : Prof. Dr. Hj. Warni Djuwita Mataram | Halo Mandalika - Salah satu tokoh perempuan Nusa Tenggara Barat, Prof. Dr. Hj. Warni Djuwita mendukung rencana Gubenur NTB untuk melakukan penggabungan terhadap sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada di jajaran lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB. Senin, (21/04/2025) " Sepanjang tidak ada yang dirugikan dalam penggabungan OPD itu kita dukung,"tegas Warni Djuwita. Warni yang juga Pemucuk Dewan Bini Sasak Majelis Adat Sasak NTB mengatakan  dalam pernyataannya Gubenur NTB telah menyampaikan dengan jelas bahwa penggabungan OPD Pemprov NTB bukan untuk melemahkan. Akan tapi justru agar lebih efektif dan dirasakan langsung oleh masyarakat bahwa pemerintah Daerah telah berbuat dan memberikan dampak langsung terhadap masyarakat. " Penggabungan OPD yang akan dilakukan Gubenur tentunya mengacu pada regulasi dan kajian yang matang," terangnya seraya menandaskan kembali dirinya melihat juga adanya efisiensi an...

Tokoh Aktivis, Budaya dan HAM NTB Dukung Rencana Gubernur Pengabungan OPD

Gambar
Ilustrasi : Lalu Prima Wira Putra Mataram | Halo Mandalika - Salah satu tokoh aktivis lingkungan, budaya dan Hak Azasi Manusia Nusa Tenggara Barat (NTB), Lalu Prima Wira Putra angkat bicara mengenai rencana Gubenur NTB untuk melakukan penggabungan sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB. Senin,  (21/04/2025) Menurutnya penggabungan sejumlah OPD itu sangat bagus sekali sepanjang tidak menggangu tugas pokok dan kewenangan silahkan saja dilakukan oleh Gubenur.Termasuk juga mengenai efisiensi anggaran didalamnya. Seperti halnya mengenai rencana penggabungan atau perampingan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3A2KB) akan di bagi ke Dinas Sosial dan Dinas Kesehatan yaitu Dinas Sosial akan ditambah menjadi Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak sedangkan Dinas Kesehatan akan di tambah menjadi Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana. " Selama tugas pokok dan ...

Pemkab Lotim Naikkan Pajak Retribusi MBLB

Gambar
Ilustrasi : Bupati Lotim dalam rangka untuk membangun komunikasi yang bagus bersama OPD terkait Lombok Timur | Halo Mandalika - Pemerintah Kabupaten Lombok Timur pertanggal 1 Mei 2025 akan menaikkan pajak atau retribusi MBLB (Mineral Bukan Logam dan Batuan). Hal ini tentunya untuk lebih peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Lotim di tahun 2025. Jum'at,  (19/04/2025) Sementara itu perincian untuk kenaikan pajak retribusi  pengangkutan dalam kabupaten Lotim sebesar Rp 30 Ribu perdum truck sedangkan untuk pengangkutan ke luar kabupaten sebesar Rp 60 ribu perdum truck. Kemudian untuk harga perdum truck dalam kabupaten Lotim untuk pengangkutan pasir sebesar Rp 350 Ribu dan luar kabupaten sebesar Rp 400 ribu. Ketua Asosiasi Tambang Galian C Lotim, H.Maidy saat dikonfirmasi membenarkan adanya rencana kenaikan penarikan pajak retribusi MBLB di Lotim. " Rencananya tanggal 1 Mei 2025 mulai diberlakukan kenaikan itu sedangkan saat ini sedang dilakukan sosialisasi," tegasnya. Menu...

Pentingnya menjaga Integritas dari Tawanan Penjilat!

Gambar
Ilustrasi : Dr. I Dewa Nyoman Agung Dharma Wijaya Nasional | Halo Mandalika — Dalam sebuah pernyataan tegas, Dr. I Dewa Nyoman Agung Dharma Wijaya mengungkapkan pandangannya mengenai bahaya sikap penjilat dalam lingkungan sosial maupun profesional. Menurut beliau, penjilat adalah musuh dalam selimut yang secara diam-diam menunggu kesempatan untuk menghancurkan dari dalam. “Mereka hanya menunggu waktu yang tepat untuk menusukmu dari belakang, seperti lintah yang menghisap darah tanpa henti,” ujar Dr. Dewa Wijaya. “Racun mereka merusak kepercayaan dan merusak dari dalam. Namun saya tidak akan menjadi mangsa mereka.”Kamis, (17/4/2025) Banyak orang cari Aman dalam hidupnya. Sehingga tidak berani menyuarakan kebenaran dalam kehidupannya. Pernyataan ini menjadi pengingat penting akan perlunya menjaga integritas dan kewaspadaan terhadap mereka yang bermuka dua. Dr. Dharma Wijaya menekankan bahwa lebih baik berdiri sendiri dalam kebenaran, daripada harus tunduk pada tipu muslihat dan kehilang...

Persuasi dalam merangkul Perspektif Radikal Ujaran Bersyukur di Tengah Gelombang Kehidupan

Gambar
Ilustrasi : Dr. I Dewa Nyoman Agung Dharma Wijaya Halo Mandalika | Opini - Pernyataan mendalam dari Dr. I Dewa Nyoman Agung Dharma Wijaya menggema kuat dalam benak kita: “Apapun yang terjadi padamu, baik atau buruk, ucapkanlah terima kasih kepada Tuhan.” Lebih dari sekadar anjuran spiritual, ungkapan ini mengajak kita untuk merangkul sebuah perspektif radikal tentang kehidupan dan peran Sang Pencipta di dalamnya. Inti dari pesan ini terletak pada keyakinan bahwa setiap kejadian, suka maupun duka, bukanlah sekadar kebetulan, melainkan bagian tak terpisahkan dari “rencana-Nya yang sempurna.” Meskipun akal manusia seringkali kesulitan memahami alur takdir, terutama ketika badai menerpa. Dr. I Dewa Nyoman Agung Dharma Wijaya mengingatkan kita untuk tidak terjerumus dalam prasangka buruk. Sebaliknya, dalam ketidaksesuaian harapan, justru tersimpan janji akan “sesuatu yang jauh lebih baik” yang sedang dipersiapkan. Pandangan ini menantang logika linier kita. Bagaimana mungkin kita bersyukur...

Akibat Edarkan Uang Palsu, Kakek Umur 64 Tahun di Lotim diamankan Polsek Terara

Gambar
Ilustrasi : Polisi Polsek Sikur bersama Tersangka saat memberikan keterangan Lombok Timur | Halo Mandalika - Seorang kakek umur 64 tahun berinisial M Warga Sukadana Kecamatan Terara Lombok Timur nekat edarkan uang palsu di pasar Terara Utara. Dengan modus berpura-pura membeli cabai ke pedagang. Kejadiannya, Senin pagi (7/4). Karena pedagang curiga dengan uang yang digunakan untuk berbelanja. Kemudian pelaku dibawa ke Polsek Terara untuk proses lebih lanjut. Sementara uang palsu yang diamankan pecahan Rp 50.000 sebanyak 5 lembar dengan jumlah Rp 250.000, uang palsu pecahan Rp 100.000 sebanyak  31 lembar  berjumlah Rp 3.100.000 . Selain itu pelaku juga merupakan residivis yang pernah masuk penjara dengan kasus yang sama. Berdasarkan data yang berhasil dihimpun menyebutkan bahwa korban yang sedang berjualan cabai tapi kemudian tiba-tiba datang pelaku seorang membeli cabai kering dengan harga Rp 20.000. Lalu pelaku  menyerahkan uang Pecahan Rp 100.000 dan meminta uang kembal...

Tim SAR Brimob NTB Akhirnya menemukan Reza!

Gambar
Ilustrasi : Kabid Humas Polda NTB, Kombes Pol. Mohammad Kholid, S.I.K., M.M., Mataram | Halo Mandalika — Sebuah momen haru terjadi di kawasan pesisir pantai Duduk, Batulayar, Lombok Barat, Ahad (7/4/2025), saat seorang anak laki-laki berusia sekitar 6 tahun bernama Reza, dilaporkan menangis karena terpisah dari orangtuanya. Kejadian ini terjadi sekitar pukul 13.00 Wita. Dimana seorang pengunjung pantai yang prihatin melihat Reza kebingungan, langsung membawanya ke Pos Pengamanan (Pospam) SAR Brimob Polda NTB yang sedang berjaga. Kabid Humas Polda NTB, Kombes Pol. Mohammad Kholid, S.I.K., M.M., membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan jika tim SAR Brimob yang bertugas langsung bergerak cepat, untuk membantu si-kecil menemukan orangtuanya. “Saat melakukan pengamanan sekitar pukul 13.00 Wita, ada pengunjung yang datang ke Pospam membawa anak kecil usia sekitar 6 tahunan yang mencari orang tuanya sambil menangis,” ujar Kombes Kholid. Tim SAR Brimob Polda NTB pun tanpa menunggu lama la...

Sempat meresahkan Warga! Aksi Sigap Polairud Polda NTB Selamatkan Bocah Hilang

Gambar
Ilustrasi : AKP I Gusti  Made Suarjaya, Kanit Patwal Air Subdit Patroli Ditpolairud Polda NTB, sekaligus Perwira Pengendali Ops Lombok Barat | Halo Mandalika — Momen Lebaran Topat yang penuh keceriaan, Senin (7/4/2025), nyaris berubah menjadi tragedi bagi keluarga kecil asal Dasan Agung, Kota Mataram. Seorang bocah bernama Rafka Halid Alfarizki (3,5 tahun) sempat dilaporkan hilang saat bermain di bibir Pantai Duduk 3, Batulayar, Lombok Barat. Rafka datang bersama nenek dan dua bibinya untuk menikmati wisata bahari Lebaran Topat. Mereka tiba sekitar pukul 10.00 Wita dan langsung bersantai sambil makan di pinggir pantai. Setelah itu, bocah mungil ini pun bermain air seperti anak-anak pada umumnya. Namun, sekitar 10 menit berselang, keluarga menyadari Rafka tak lagi terlihat. Panik, mereka mencari ke segala arah. Hingga akhirnya mereka melapor ke Pos Pengamanan (Pospam) Pantai Duduk, yang dijaga personel Ditpolairud Polda NTB dalam rangka Operasi Ketupat Rinjani 2025. AKP I Gusti...

Tradisi Lebaran Topat! Polisi Siaga Pengalihan Arus Rekayasa Lalu Lintas

Gambar
Ilustrasi : Wakil Direktur Lalu Lintas Polda NTB, AKBP Leo Dedy, S.I.K., M.H. yang juga menjabat sebagai Kepala Satgas 3 Kamseltibcarlantas Mataram | Halo Mandalika — Jelang perayaan Lebaran Ketupat atau dikenal juga sebagai Lebaran Topat, jajaran Polda NTB menggelar Apel Pengecekan Personel Operasi Ketupat Rinjani 2025 di Lapangan Bharadaksa, Minggu pagi (6/4/2025). Apel ini dipimpin langsung Wakil Direktur Lalu Lintas Polda NTB, AKBP Leo Dedy, S.I.K., M.H. yang juga menjabat sebagai Kepala Satgas 3 Kamseltibcarlantas dalam operasi tersebut. “Apel ini untuk memastikan kesiapan personel yang akan diturunkan di lapangan. Kami ingin memastikan pengamanan arus lalu lintas dan keselamatan masyarakat, selama perayaan Lebaran Topat berjalan lancar,” tegas AKBP Leo Dedy saat memberi arahan. Dikatakan, guna menghindari kemacetan dan menjaga kelancaran arus kendaraan, Polresta Mataram dan Polres Lombok Barat akan melakukan rekayasa lalu lintas di sejumlah titik rawan padat kendaraan.   Ilus...